Share this:

Bakso jadi salah satu makanan favorit di Indonesia yang bisa dinikmati kapan aja dan di mana aja. Kuliner biasanya dijual di pedagang kaki lima sampai restoran bintang lima.

Makanan ini terbuat dari daging sapi yang digiling, kemudian dibulatkan dan direbus sampai matang. Bakso disajikan bersama kuah kaldu dan berbagai isian pendamping, seperti tahu hingga pangsit goreng.

Nggak cuma satu, ternyata ada beberapa varian bakso yang ada di Indonesia, lho. Bakso-bakso tersebut punya perbedaan dan ciri khas tersendiri. Lantas, apa aja varian bakso yang ada di negeri ini? Simak selengkapnya berikut ini,Brok .

Bakso Solo
Bakso Solo merupakan jenis bakso yang populer di daerah Jawa Tengah. Satu porsi makanan ini cuma terdiri dari bakso, bihun atau mi keriting kuning, kuah kaldu, dan taburan daun seledri serta bawang goreng. Namun, ciri khas bakso ini terletak pada tekstur baksonya yang berdaging dan berurat.

Penjual bakso Solo umumnya nggak punya pilihan jenis bakso di warungnya, jadi semua bakso yang digunakan pun sama. Biar lebih nikmat, lo bisa pakai tetelan daging dan tulangan yang biasanya persediaannya terbatas

Bakso Malang
Dibanding bakso Solo, bisa dibilang bakso Malang lebih terkenal di berbagai kota di Indonesia. Bakso ini terkenal dengan isiannya yang beragam, mulai dari bakso, bihun, tahu goreng atau tahu putih, bihun, pangsit goreng, hingga siomay.

Pilihan baksonya pun bervariasi, seperti bakso halus, bakso kasar, bakso urat, bakso isi telur, dan lain sebagainya. Saat ini, udah banyak rumah akan bakso Malang yang memodernisasi pelayanannya dengan membuat sistem prasmanan alias ambil sendiri. Jadi, pelanggan pun bisa pilih isiannya sesuai selera.

Bakso Cuanki
Bakso cuanki merupakan bakso khas Bandung yang juga banyak dijual di Jakarta. FYI, kata ‘cuanki’ merupakan singkatan dari ‘cari cuan jalan kaki’. Disebut demikian karena bakso ini kerap dijajakan oleh pedagang keliling sambil memikul dagangannya.

Satu porsi bakso cuanki terdiri dari bakso, siomay kering, siomay kukus, dan tahu rebus. Perbedaannya dengan bakso Malang terletak pada penyajian semua komponennya. Isian bakso Malang disajikan secara terpisah, lalu disusun satu-persatu di mangkok dan disiram kuah. Sementara pada bakso cuanki, semua isinya dimasukkan langsung ke dalam kuahnya. Selain pakai daging sapi, bakso cuanki juga ada yang menggunakan daging ikan. Teksturnya cenderung kenyal karena kandungan tepungnya lebih banyak dibanding dagingnya.

Baso Aci
Nah, kalau bakso yang satu ini kerap jadi favorit kaum hawa, nih. Yup, apa lagi kalau bukan baso aci. Makanan khas Garut ini terbuat dari tepung aci atau tepung tapioka dan dicampur tepung terigu. Bakso ini juga nggak menggunakan daging dalam adonannya, sehingga teksturnya lebih kenyal dibanding jenis bakso lainnya.

Kini banyak pedagang yang memvariasikan baso aci biar lebih kekinian, seperti baso aci isi keju mozzarella, bakso aci isi tetelan, hingga baso aci mercon yang pedas membara. Satu porsi makanan ini terdiri dari baso asi, tahu, siomay kering, cikur, dan perasan jeruk nipis.

Bakso Ikan Ekor Kuning
Sesuai namanya, bakso khas Karimunjawa, Jawa Tengah, ini terbuat dari daging ikan ekor kuning. Ikan tersebut jadi salah satu tangkapan nelayan di daerah tersebut, Cuy. Karena terbuat dari daging ikan, warna bakso ini cenderung lebih putih dibanding bakso lainnya. Teksturnya lembut dan agak kenyal. Penyajiannnya pun cukup simpel, cuma beberapa bakso dalam satu mangkuk dan disiram pakai kuah kaldu ikan yang gurih serta taburan daun bawang.

Itu tadi varian bakso yang ada di Indonesia. Mana nih yang jadi favorit lo, Gaes ?

Share this:

Pengin traveling ke gunung, tapi nggak mau effort hiking? Cobain deh liburan ke destinasi wisata yang satu ini. Yup, apa lagi kalau bukan Gunung Bromo. Gunung dengan ketinggian 2.329 mdpl ini berada di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang meliputu Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang.

Di antara empat kabupaten tersebut, Kabupaten Malang jadi salah satu yang paling sering dilewatin wisatawan. Walaupun cukup ekstrem dan menanjak, lo bakal dimanjain sama pemandangan indah di sepanjang jalan. Jalur ini paling seru kalau dilewatin pakai motor, Bro. Namun, disaranin buat nggak pakai motor matik untuk mencegah kecelakaan di jalan licin.

Pengin nyobain road trip ke Bromo via Malang naik motor? Simak panduan dan budget-nya berikut ini, Brok.

Panduan Road Trip ke Bromo via Malang

Perjalanan ke Gunung Bromo via Malang naik motor memakan waktu kurang lebih 1,5 jam dengan jarak sekitar 53 km. Rute yang bakal lo lewatin yaitu Kabupaten Malang, Tumbang, Gubugklakah, Ngadas, Jemplang, dan akhirnya sampai ke Gunung Bromo. Kalau pengin dapet sunrise, disarankan buat jalan sebelum jam 3 dini hari.

Setelah sampai di Jemplang, lo bisa lanjutin perjalanan ke Bukit Mentigen buat lihat sunrise. Jarak menuju spot sunrise ini sekitar 10 km atau 30 menit dari Pos Jemplang. Jalur di Bukit Mentigen terbilang masih alami karena cuma berupa jalan setapak yang ditumbuhi pohon pakis dan cantigi. Lo bisa parkir motor di area yang disediain dan jalan kaki menuju puncak bukit.

Sebenernya, ada banyak spot sunrise di Gunung Bromo, seperti Penanjakan, Seruni Point, dan Bukit Cinta. Namun, jarak yang paling dekat dari Jemplang yaitu Bukit Mentigen. Lo bisa pilih yang lebih deket atau lebih jauh.

Setelah puas lihat sunrise, saatnya lo eksplor tempat wisata lain di Gunung Bromo, seperti Bukit Teletubbis, Pasir Berbisik, dan Kawah Gunung Bromo. Semuanya bisa dikunjungi dengan naik motor / vespa kalian. Namun, khusus kawah gunung, lo harus jalan kaki sekitar 30 menit buat sampai ke lokasi.

Setelah puas seharian eksplor Bromo, lo bisa balik ke Malang dengan jalur yang sama. Kalau lo pulang dalam kondisi masih terang, lo bisa lihat pemandangan indah di sepanjang jalan, salah satunya area perkebunan apel di Gubugklakah. Kalau lo masih punya tenaga, lo juga bisa mampir ke air terjun Coban Pelangi di Ngadas.

Estimasi Biaya Road Trip ke Bromo via Malang
Bensin (perkiraan): Rp 50 ribu

• Tiket Bromo: Rp 29 ribu (weekday) dan Rp 34 ribu (weekend)
• Tiket masuk motor: Rp 5.000

Buat disclaimer, estimasi biaya tersebut berlaku buat lo yang punya motor sendiri dan dan belum termasuk makan serta keperluan lainnya. Kalau lo nyewa motor di Malang, lo perlu bayar sewa mulai dari Rp 40-60 ribu per harinya. Selain itu, kalau lo berasal dari daerah lain, ada biaya transportasi yang harus lo tanggung buat menuju Malang, baik itu kereta api, pesawat, maupun travel. Belum lagi bayar hotel di Malang kalau lo berniat buat menginap.

Itu tadi sedikit banyak panduan road trip ke Gunung Bromo via Malang. Tertarik, Gaes? (Kik)

Share this:

Daerah Istimewa Yogyakarta sering jadi tujuan wisata unggulan di Pulau Jawa. Karena wilayahnya nggak terlalu luas, nggak butuh waktu lama buat eksplor Kota Gudeg ini. Selain itu, ada banyak tempat wisata yang bisa didatengin, mulai dari wisata alam, wisata sejarah, sampai wisata kuliner yang bikin lo kenyang.

Nggak cuma itu, bisa dibilang, liburan di Jogja tuh murah meriah. Bahkna, lo bisa liburan 3 hari 2 malam cuma dengan budget 1 jutaan, lho. Cocok banget nih buat lo yang pengin healing tipis-tipis, tapi nggak ngehabisin duit. Simak nih itinerary dan rincian budget liburan ke Jogja 3D2N berikut ini, Gaes .

Itinerary Hari Pertama

Namanya juga traveling hemat ya, lo bisa pilih transportasi kereta api buat menuju Jogja. Dari Jakarta, misalnya. Lo bisa naik kereta api Bengawan dari Stasiun Pasar Senen menuju Stasiun Lempuyangan dengan tarif Rp 74 ribu aja. Perjalanannya sekitar 8 jam, mulai dari pukul 06.00 – 14.25 WIB.

Sesampainya di Jogja, lo bisa langsung check in ke hotel atau penginapan buat naro barang-barang dan bebersih abis perjalanan jauh. FYI, harga hotel di Jogja cukup beragam. Kalau lo mau yang hemat, lo bisa cari yang harganya sekitar Rp 150 ribu per malam.

Kunci hemat liburan di Jogja yaitu sewa motor buat traveling. Yup, biaya sewa motor di Kita Gudeg cuma sekitar Rp 60 ribu per hari. Namun, harga tersebut belum termasuk bensin, ya. Anggep aja per hari lo isi Rp 20 ribu. Bensin segitu udah cukup banget buat keliling Jogja, Bantul, dan Sleman karena jaraknya yang berdekatan.

Sisa hari pertama di Jogja bisa lo manfaatin buat ke Taman Pelangi Monjali dengan tiket masuk Rp 15 ribu. Di sini, lo bisa foto-foto berlatar lampion dengan berbagai warna dan bentuk. Setelah puas jalan-jalan, lo bisa cari makan di angkringan yang ada di Alun-alun Kidul atau Malioboro. Lo bisa makan nasi kucing, sate-satean, gorengan, baceman, dan ditemenin sama aneka minuman hangat. Budget-nya sekitar Rp 30 ribu per orang.

Tempat pertama yang bisa lo kunjungi di hari kedua ini yaitu hutan pinus yang ada di Mangunan. Tiket masuknya dibanderol Rp 15 ribu. Lo bisa foto-foto, piknik ala-ala, atau sekadar bengong sambil nikmatin angin sepoi-sepoi di tengah hutan pinus.

Itinerary Hari Kedua

Buat makan siangnya, lo bisa ngisi tenaga dengan seporsi gudeg. Salah satu gudeg legendaris yang bisa jadi tujuan lo yaitu Gudeg Yu Djum yang satu porsinya (minum dan makan) sekitar Rp 40 ribu.

Kalau udah kenyang makan siang, lo bisa balik dulu ke hotel buat istirahat dan bebersih. Abis itu, sorenya lo bisa lanjut ke Bukit Bintang yang ada di Patuk, Gunung Kidul. Ini sebenernya bukan tempat wisata, cuma daerah dataran tinggi yang punya view langit yang cerah dan lampu perkotaan yang kelap-kelip. Lo cuma bayar parkir buat nongkrong di kafe atau warung lesehan. Budget makan di sana sekitar Rp 30 ribu per orang.

Itinerary Hari Ketiga

Hari terakhir di Jogja, lo bisa langsung check out dari hotel pada pagi hari sambil nyari sarapan di sekitar hotel. Sambil nunggu jadwal kereta api, lo bisa menghabiskan waktu di Taman Sari, bangunan bekas benteng kerajaan. Harga tiketnya cuma Rp 6 ribu, Bro. Lo bisa keliling sambil foto-foto di spot estetik.

Nah, buat pulangnya nih, lo bisa naik kereta lagi. Kalau lo pengin sampai Jakarta di hari yang sama, lo bisa naik kereta api Progo dari Stasiun Lempuyangan pukul 12.05 menuju Stasiun Pasar Senen pukul 21.05. Harga tiketnya Rp 175 ribu

Detail Biaya Jogja 3D2N

• Tiket PP Jakarta – Jogja: Rp 249 ribu
• Hotel: Rp 300 ribu (dua malam)
• Sewa motor: Rp 180 ribu (tiga hari)
• Bensin: Rp 50 ribu (tiga hari)
• Uang makan: Rp 150 ribu (tiga hari)
• Tiket Taman Pelangi: Rp 15 ribu
• Tiket Hutan Pinus Mangunan: Rp 15 ribu
• Tiket Taman Sari: Rp 6 ribu
• Total: Rp 965 ribu

Itu tadi gambaran itinerary dan budget traveling ke Jogja 3D2N. Buat disclaimer, biaya tersebut itungannya buat 1 orang, ya, Biaya tersebut mungkin bisa lebih murah kalau lo patungan sama temen atau berangkat dari kota lain. Selamat liburan, Brok ! (Kik)

Share this:

Salah satu peserta yang di potong rambut gimbalnya dengan permintaan meri (anak bebek)

Sebanyak 15 anak bajang atau anak berambut gimbal Dieng mengikuti tradisi potong rambut gimbal dalam acara Dieng Culture Festival (DCF) 2022 di Dataran Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (3/9/2022). Sebelum rambut gimbalnya dipotong, anak-anak bajang ini pun memiliki permintaan yang harus dipenuhi.
Salah satu anak bajang, Dewani Alessandra, 5, bahkan memiliki permintaan yang cukup unik. Ia meminta dua ekor meri atau anak bebek berwarna kuning sebagai syarat rambut gimbalnya dipotong.
Mendengar permintaan Dewani, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, yang hadir dalam tradisi potong rambut gimbal pada Dieng Culture Festival 2022 itu pun mengaku terkejut. Meski demikian, ia menilai selalu saja ada permintaan yang aneh dari anak bajang yang akan melakoni tradisi atau ruwat rambut gimbal.

“Iya, permintaannya selalu unik, ada hanya sekadar minta es krim, ada yang juga minta anak bebek. Itulah imajinasi anak-anak yang kadang-kadang orang tua mesti tahu, tidak selalu kemewahan,” ujar Ganjar seusai mengikuti prosesi pemotongan rambut gimbal di kompleks Candi Arjuna.

Dewani merupakan salah satu dari 15 anak bajang yang mengikuti prosesi potong rambut gimbal dalam rangkaian Dieng Culture Festival (DCF) 2022. Permintaan Dewani adalah yang paling sederhana di antara belasan anak bajang itu.
Di antara 14 anak lainnya ada yang meminta hadiah mandi salju di Transword Jakarta, sepeda motor mainan listrik dengan merek tertentu, handphone warna pink, handphone lima kamera, make up mainan, kulkas, atau delapan es krim centong.
“Permintaannya aneh-aneh, itulah imajinasi anak-anak. Dulu bahkan ada yang minta penari terus penarinya dihadirkan untuk menari,” kata Ganjar.
Sebelum mengawali pemotongan rambut gimbal, Ganjar juga memimpin kirab budaya yang diikuti oleh warga sekitar. Kirab itu dilakukan dari Kantor Kepala Desa Dieng Kulon hingga depan gerbang Candi Arjuna.
Menurut Ganjar event Dieng Culture Festival atau DCF selalu menarik setiap tahunnya. Hal ini dikarenakan pada acara ini selalu ditampilkan berbagai atraksi pertunjukan seni dan budaya.
Ia berharap tradisi-tradisi yang ada di dataran tinggi Dieng itu bisa terus dijaga dan dikembangkan. Selain melestarikan budaya, tradisi itu juga mengundang banyak wisatawan untuk datang ke Dieng.
Adapun sebelum prosesi potong rambut gimbal, ke-15 anak bajang itu mengikuti prosesi jamasan terlebih dahulu. Prosesi jamasan dilaksanakan di kompleks Darmasala.

Share this:

Pemalang Bersatu Foto Bareng bersama penerima bantuan sembako

Pemalang – Pandemi COVID-19 tak menyurutkan niat untuk saling membantu terutama bagi mereka yang terdampak dan membutuhkan bantuan terutama bantuan ekonomi.
Bukti nyatanya seperti Komunitas Pemalang Bersatu  Berbagi di wilayah Pemalang , yang menggelar aksi sosial bagi-bagi sembako pada warga kurang mampu di Kota Pemalang  pada hari Jumat (18/2/2022).

Sedikitnya 250 orang mendapat paket sembako yang disiapkan anggota komunitas tersebut. Warga juga diberi nasi kotak sebagai bagian dari aksi sosial bertajuk ‘Jumat Berkah’ oleh Lembaga BBI ( Bahagia Berbagi Indonesia ) Pemalang yang ikut bersinergi dengan kegiatan sosial ini , ada juga perwakilan dari Laziz Jateng ikut terlibat dalam kegiatan ini .

Salah satu dari Relawan Komunitas Pemalang Bersatu Herman  (42 ) mengatakan dirinya bersama teman relawan  lainnya sudah menggelar kegiatan ini untuk menggugah rasa peduli terhadap sesama . Hingga kini, kegiatan sosial itu jadi rutinitas yang sayang jika dilewatkan.

Target yang di tuju adalah Para Pengamen, abang becak Tukang parkir dan orang yang kurang mampu, Agenda ini dilaksanakan dengan maksud untuk meringankan beban saudara kita yang saat ini sedang mengalami kesulitan dimasa pandemic apalagi dimasa dengan cuaca hujan yang tdk kunjung reda mengguyur kabupaten Pemalang sehingga dapat menghambat perekonomian mereka

Dana santunan yang dipakai untuk aksi bagi-bagi makanan dan sembako itu berasal dari patungan antar relawan hingga titipan masyarakat lain. Dirinya tak menolak jika ada pihak lain yang ingin berpartisipasi.
“Banyak juga masyarakat yang bingung untuk menyalurkan dana sumbangan maka dititip ke kita baik untuk kegiatan dalam bencana nasional . Kita bantu salurkan dan Insya Allah amanah. Sasaran kita ditetapkan dengan survey dulu ke daerah yang kira-kira banyak yang membutuhkan, bekerjasama dengan RT-RW setempat, baru kita salurkan sehingga bisa lebih yakin diterima oleh warga yang berhak,” dan yang sudah sudah kita yayasan Peduli Pemalang Bersatu langsung turun ke lapangan “katanya.

Dia berharap kegiatan ini dapat membantu masyarakat Apalagi kondisi saat ini banyak memunculkan orang-orang yang kehilangan mata pencaharian.

Salah seorang penerima bantuan, wanto  (52), yang sehari-hari berprofesi sebagai petugas parkir  di jalan jendral sudirman  mengaku sangat terbantu dengan bantuan yang disalurkan Komunitas Pemalang Bersatu .

“Ya sangat terbantu pastinya, karena kita sekarang jualan agak kurang menentu penghasilannya,” kata Wanto. ( Hengky Kik )

Share this:

Peserta Ngopi Bareng Di Balkondes Borobudur

MAGELANG – Dalam memperingati hari pariwisata dunia yang jatuh pada tanggal 27 September 2021, Generasi Pesona Indonesia (GenPI) Jawa Tengah mengadakan event “Ngopi Gayeng 3” yang mana event ini merupakan progam dari GenPI Jawa Tengah, sebelumnya Ngopi Gayeng satu dan dua sudah sukses dilaksanakan di Kabupaten Semarang dan Kota Surakarta.

Ngopi Gayeng 3 ini mengambil tema “Alon-alon waton kelakon, pariwisata kudu maton” Yang artinya perlahan namun pasti, pariwisata harus taat aturan”.

Adapun rangkaian acara Ngopi gayeng 3 ini dimulai dari pagi dengan diadakan Workshop Konten Kreatif di Balkondes Karanganyar, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.

Dengan pemateri Konten Media Sosial oleh Ariyanto, materi blog oleh Zain Kagawa, dan konten video oleh Agus Armanto.

Setelah Workshop para peserta diajak mencari konten di 2 tempat, pertama di kerajinan Gerabah dilanjut ke kerajinan Bambu yang ada di ada Desa Karanganyar.

Selanjutanya diadakan Talkshow Ngopi Gayeng & Event Bersama Disporapar Jateng di Balkondes Wanurejo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.

Talk Show kali ini mengundang Kepala Dispora Para Jateng yaitu Drs. Sinoeng Nugroho Rahmadi M. M. Kepala Dispoparpora Kab. Magelang yaitu Slamet Achmad Husein SE, MM dan Direktur Industri Pariwisata & Kelembagaan Pariwisata Badan Otorita Borobudur yaitu Bisma Jatmika Tisnasasmita

Acara di Balkondes Wanurejo ini juga bersamaan dengan Event Bersama Kedu yang mana tiap kabupaten menampilkan kesenian asli daerah masing-masing, namun kali ini hanya diikuti Kab. Magelang, Kab. Purworejo serta Kab. Kebumen.

Tentunya event ini bertujuan untuk meningkatkan semangat dalam pariwisata di Jawa Tengah dan juga mempromosikan pariwisata Jawa Tengah, Terang Ariyanto Ketua GenPI Jawa Tengah.

Share this:

Para pemuda di Kabupaten Pemalang yang tergabung dalam Komunitas Pemalang Bersatu Membikin aksi sosial Peduli Tabung Oksigen.
Pasalnya di tengah pandemi Covid-19 ini banyak warga yang isolasi mandiri dan membutuhkan tabung oksigen.
Perwakilan dari Komunitas Pemalang Bersatu, Herman Felani mengungkapkan bahwa sejak berapa tahun yang lalu lalu ketika longsor , musibah banjir , tsunami dan awal adanya Covid-19 ia dan rekan-rekannya telah menggelar aksi peduli bersama teman teman yang tergabung dalam komunitas ini.
“Akhir-akhir ini kok kasus melonjak, sehingga dengan aksi ini para warga yang isolasi mandiri (isoman) akibat Covid-19 dan tak mendapat rumah sakit, suplai vitamin, dan oksigen harapannya bisa terbantu dan mereka betul-betul pulih sehat,” terang Herman , Jumat (30/7).

Herman menekankan agar tabung oksigen ini untuk para isoman Covid-19 yang betul-betul membutuhkan oksigen. Untuk syarat mendapat tabung oksigen yakni menunjukkan foto KTP dan bukti positif Covid-19.
“Semoga Covid-19 segera berakhir dan warga yang positif Covid-19 bisa sembuh dan pulih,” tukas Herman. Aksi peduli ini juga open donasi melalui rekening BCA 132-0442-997 An: Hengki Tri Kurniawan .
Masih banyak kawan-kawan kita dari pekerja rumah tangga, buruh perempuan, Pelaku Umkm , mitra ojol, dan masih banyak saudara yang lain yang butuh bantuan kita karena pandemi COVID-19 ini.
Semoga langkah Atta Halilintar dan Ernest Prakasa ini bisa menyambung napas mereka yang membutuhkan oksigen ini. Mari kita saling jaga kesehatan dan bahu-membahu mengalahkan Covid-19
“Bagi yang sehat mari tetap jaga kesehatan dan patuhi protokol kesehatan, dan yang sakit semoga lekas pulih,” pungkas Herman.

Share this:

Tahu nggak sih, ternyata foto yang keren dan instagramable juga bisa diperoleh dari kamera smartphone, lho. Nggak gampang memang, tapi lo juga bisa kok kalau udah paham tips dapetin foto mengagumkan dengan kamera smartphone, Brok . Berikut tips lengkapnya!

Memotret dengan smartphone memang punya sejumlah kelebihan. Selain lebih praktis dibawa kemana-mana, kamera smartphone juga terbilang mudah dioperasikan ketimbang kamera DSLR.

Ragu sama hasilnya? Tenang, lo juga bisa kok dapetin tangkapan foto terbaik dan berkualitas. Tentunya, dengan menerapkan beberapa tips dapetin foto mengagumkan dengan kamera smartphone berikut ini !

Pahami Dulu Kamera Smartphone yang Bakal Digunakan

Saat ini, setiap smartphone pasti sudah dibekali dengan kamera yang mumpuni, Lur . Meskipun bukan flagship, kamera yang disematkan di smartphone low-end dan mid-end juga bisa dibilang sudah cukup buat menangkap momen dengan hasil yang menakjubkan.

Tapi disamping itu, lo wajib banget memahami segala seluk beluk kamera yang terpasang di smartphone lo, Brok . Lo bisa kulik berbagai macam fiturnya, kayak resolusi, brightness, shooting mode, contrast, dan lain sebagainya.

Pernah dengar peribahasa “bisa karena biasa”, kan? Nah, lo juga harus terbiasa dengan kamera smartphone lo biar bisa dapetin foto yang mengagumkan.

Usahakan Dekat dengan Objek dan Penuhi Viewfinder

Ketika lo berada jauh dari objek, otomatis lo cuma bakal mendapatkan figure kecil yang kalah dari background di sekitar. Kalau mau dapetin foto mengagumkan dengan kamera smartphone, sebaiknya hindari fitur zoom karena bisa mengurangi kualitas gambar.

Maka dari itu, lo harus berusaha sedekat mungkin dengan objek dan penuhi viewfinder atau layar smartphone dengan objek yang bakal lo foto.

Selalu Ingat Komposisi Rule of Thirds

Lo nggak selalu bisa menempatkan objek foto di tengah frame. Jika lo ingin foto yang dihasilkan senatural mungkin, gunakan komposisi Rule of Thirds. Pemikiran di balik komposisi Rule of Thirds adalah untuk memecah frame menjadi tiga bagian yang sama, baik secara horizontal maupun vertikal.

Beberapa kamera smartphone memiliki pengaturan yang akan menempatkan garis-garis ini untuk memudahkanmu melihat komposisi terbaik saat mengambil gambar. Poin di mana garis-garis ini berpotongan adalah di mana lo harus menempatkan objek foto di frame. Lo pasti akan kagum pada hasilnya!

Dapatkan Pencahayaan Terbaik

Pencahayaan natural selalu menghasilkan warna foto yang lebih baik ketimbang foto yang diambil dengan flash kamera. Jika lo mengambil foto di dalam ruangan, cari cahaya buatan atau cahaya kecil yang natural untuk merefleksikan hasil fotomu.

Gunakan Objek Manusia untuk Hasil yang Lebih Baik

Pemandangan indah yang tertangkap oleh mata telanjang akan sangat sulit diabadikan hanya dengan kamera smartphone. Untuk hasil yang lebih baik, gunakan objek manusia dalam foto tersebut. Hal ini membuat hasil foto lebih pribadi dan memorable. Tentu saja memberikan nilai lebih untuk pemandangan tersebut.

Jaga Lensa Kamera Selalu Bersih dan Jernih

Kalau lo ngerasa hasil foto lo berbayang atau berembun, bisa jadi ada kotoran dan debu yang menempel di lensa kamera smartphone milikmu. Selalu pastikan keadaan lensamu bersih jadi setiap momen yang terpotret selalu jernih. Lo bisa gunakan casing smartphone untuk menjaga lensa tetap bersih.

Nah, itulah beberapa tips dapetin foto mengagumkan dengan kamera smartphone. Kalau lo juga punya tips yang belum ada dalam daftar di atas boleh banget tambahkan di kolom komentar Ya !

Share this:

Menjadi ibu kota dan kota terbesar di Provinsi Papua, Jayapura juga dikenal punya keindahan alam luar biasa. Tertarik backpacking ke Jayapura ? Bisa banget, cari tau caranya berikut ini!

Indonesia emang dikenal punya banyak potensi wisata yang bisa dieksplor. Salah satunya adalah Jayapura, wilayah bagian timur Indonesia ini juga punya beragam potensi wisata. Mulai dari keindahan alam laut hingga pesisir pantai, semua yang ditawarkan ini menjadi alasan ibu kota Provinsi Papua tersebut banyak dijadikan destinasi wisata.

Namun, berwisata ke Jayapura emang nggak murah, bahkan bisa dibilang memerlukan budget liburan yang cukup mahal. Apalagi buat wisatawan lokal yang berasal dari daerah barat Indonesia seperti Pulau Jawa. Tapi nggak usah khawatir, lo bisa menyiasatinya dengan cara liburan ala backpacker, Superfriends. Penasaran gimana caranya? Simak tips selengkapnya berikut ini!

image source : valenthuba.blogspot.com

Perhatikan Biaya Transportasi

Backpacking sendiri emang menjadi salah satu trik wisata yang bisa dilakukan dengan budget terjangkau. Tujuan backpacker sendiri adalah mencari biaya transportasi paling murah menuju destinasi impian. Hal ini bisa dilakukan dengan cara membandingkan harga tiket pesawat ke Jayapura dari beberapa maskapai, Superfriends.

Jadi sebelum lo menentukan kapan waktu liburan, cari tau dulu promo hemat atau tiket murah yang banyak ditawarkan sama beberapa maskapai penerbangan. Biar pencariannya lebih gampang, lo bisa memanfaatkan situs-situs ecommerce yang tersedia buat memilih penerbangan ke Jayapura dengan harga paling terjangkau.

image source : landscapeindonesia.com

Pilih Lokasi Penginapan

Nggak cuma penerbangan, tapi hal lain yang juga harus dipikirkan baik-baik adalah fasilitas akomodasi. Mengenai hal ini, cara alternatif yang bisa dilakukan adalah dengan memesan dan membayar penginapan sebelum keberangkatan.

Dengan begitu, lo nggak perlu lagi tuh memikirkan budget akomodasi saat udah berada di Jayapura. Tapi, kalau lo emang mau cari penginapan saat udah sampai di kota tujuan, lo bisa memilih jenis penginapan homestay yang kasih harga lebih miring.

Menentukan Tempat Wisata Lebih Dulu

Dengan banyaknya objek wisata yang bisa dikunjungi, mungkin ini bakal membuat lo bingung buat memilih destinasi wisata yang mau dituju. Maka dari itu, sebaiknya lo udah menentukan bakal mengunjungi objek wisata mana sebelum memutuskan buat backpacking ke kota ini.

Beberapa pilihan lokasi wisata yang bisa dikunjungi para backpacker adalah Danau Sentani, Air Terjun dan Pegunungan Cyclop, serta sejumlah pantai, seperti Pantai Amai atau Pantai Yacoba.

Manfaatkan Sewa Transportasi

Cara liburan ala backpacker lainnya yang juga harus diterapkan kalau ke Jayapura adalah dengan memanfaatkan sewa transportasi, Superfriends. Kalau lo mau berpindah dari satu lokasi ke lokasi lainnya, sebaiknya lo menyewa kendaraan daripada naik taksi atau angkutan umum lain.

Nggak usah takut merogoh kocek dalam buat menyewa kendaraan, karena harga sewa motor atau mobil di kota ini konon lebih terjangkau daripada transportasi umum.

Ajak Pasangan atau Teman

Buat lo yang suka solo traveling ala backpacker, mungkin traveling ke Jayapura sendirian bakal jadi pengalaman seru yang patut dicoba. Tapi, kalau emang lo belum pernah coba solo traveling, sebaiknya ajak pasangan atau teman-teman buat ikut backpacking ke Jayapura. Pengalaman yang bakal didapat pun akan jauh lebih seru dan lebih berkesan pastinya.

Itulah beberapa cara atau tips yang bisa dilakukan kalau lo mau backpacking ke Jayapura. Gimana, lo tertarik buat mencobanya?

Share this:

Pasca Banjir yang terjadi di daerah Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang beberapa hari yang lalu, Komunitas Pemalang Bersatu menyalurkan bantuan,pada Minggu (24/1/2021). Aksi sosial ini, dilakukan untuk membantu korban banjir di daerah Ulujami Kabupaten Pemalang.

Kegiatan ini, sebagai bentuk kepedulian dari Komunitas yang memang bergerak di bidang sosial kemanusiaan.
Koordinator Pemalang Bersatu dalam Penanganan Bencana ini Herman Felani mengatakan, ini sebagai langkah taktis komunitas dalam mewujudkan kepedulian kepada saudara-saudara yang terkena musibah bencana alam, khususnya di daerah Pemalang.

Untuk saat ini juga, lanjut Herman, komunitasnya akan menyalurkan hasil donasi dari donatur ke daerah bencana Sumedang, Kalsel dan Sulteng. “Alhamdulillah, hari ini kami menyalurkan bantuan dari para donatur melalui Komunitas Pemalang Bersatu untuk meringankan beban saudara kami pasca musibah banjir bandang,” katanya.

Penyerahan bantuan sosial dilakukan secara simbolis oleh perwakilan Pemalang Bersatu dan diterima oleh Kepala Dusun (Kadus) Wibowo Notowono di posko  banjir. untuk dibagikan kepada warga Rt.06 Rw.08 Dusun Karangsambung, Desa Mojo Kecamatan Ulujami.

Kadus Bowo kepada Penulis menyampaikan terima kasihnya kepada Komunitas Pemalang Bersatu , yang sudah memberikan bantuan ke warganya.

Bantuan dari Komunitas Pemalang Bersatu yang diserahkan ini, menurut Herman, merupakan bantuan pertama dari komunitas Pemalang Bersatu yang sudah 3 hari ini membuka open donasi untuk membantu korban bencana di berbagai daerah. “Insya Allah bantuan ini bisa bermanfaat untuk korban bencana di dusun Karangsambung ,” katanya.

Aksi kemanusian seperti ini,  menurut Herman pula, bukan pertama kali dilakukan. Sebab setiap ada bencana pihaknya selalu melakukan aksi kemanusiaan beserta rekan rekannya yang tergabung dalam Komunitas Pemalang Bersatu

“Setiap ada bencana, hati kami selalu terpanggil untuk membantu saudara-saudara kami yang menjadi korban bencana,” akunya.

Herman mengatakan, bantuan untuk bencana yang disalurkan merupakan hasil penggalangan dana melalui transfer maupun secara langsung baik itu uang maupun barang barang yang dibutuhkan, serta beberapa sumber yang selama ini menjadi donatur tetap pemalang bersatu.

Sampai saat ini open donasi juga masih diterima. “Terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memberi bantuan itu, patut kiranya diucapkan banyak terima kasih. Semoga dapat bermanfaat bagi korban banjir desa Mojo ,” pungkasnya. (Kik)